R--SEMERU.COM-- LUMAJANG, Hari ini (Senin, 10/12/18) warga Kabupaten Lumajang digegerkan dengan penemuan salah satu santri Pondok Pesantren Nuruttulab di Dusun. Krajan Rt.011 Rw.003 Desa Kalisemut Kecamatan Padang Kabupaten Lumajang. Korban yg diketahui berinisial MZ ini ditemukan oleh rekan sekamarnya yang bernama Ismail, yang notabene masih saudara sepupu korban dalam keadaan gantung diri di kamar pondokannya sekitar pukul 10.00 WIB. Mengetahui hal tersebut, Ismail berusaha memotong tali warna biru yg menjerat leher korban dan selanjutnya langsung melarikan korban menuju Puskesmas Padang.
Naas bagi Korban, sesampai di puskesmas pemuda yg memiliki alamat asli di Dusun. Krajan B rt.68 rw.67 Desa Wonorejo Kecamatan Kencong Kabupaten Jember tersebut tak dapat ditolong dan harus menghembuskan nafas terakhirnya.
Dikonfirmasi melalui sambungan telfon, AKBP. DR. Muhammad Arsal Sahban ,SH. SIK.MM. MH, selaku Kapolres Lumajang membenarkan kejadian tersebut. "Memang benar hari ini telah ditemukan salah satu santri pondok pesantren di Kecamatan Padang dalam keadaan gantung diri. Secepatnya kami akan mencari penyebab mengapa kejadian ini bisa terjadi. Dugaan sementara dari tim kami, si korban memiliki gangguan jiwa sehingga sampai melakukan hal senekat itu" terang Arsal.
Memang yg diucapkan oleh Kapolres Lumajang ini merujuk dari kesaksian keluarga serta teman sesama penghuni pondok yg lain. Mereka mengatakan, korban MZ mengalami stres/ gangguan jiwa dan bahkan 1 minggu yg lalu berupaya mengakhiri hidup nya dengan cara mengiris nadi tangan kirinya menggunakan sebuah silat. Namun aksi korban tersebut dapat digagalkan dengan cara di larikan ke Polindes Desa Tangung oleh saksi yg juga kebetulan Ismail, sehingga korban dapat tertolong.(ribut/bs).
tag : lumajang
