Lumajang,r-semeru.com -- Dalam rangka sosialisasikan tahapan pemilukada serentak KPU Lumajang menggelar Media gathering bersama komunitas media, yang di selenggarakan pada hari senin ( 29/07), bertempat di aula KPU, Jln Veteran no.64 Lumajang.
Media gathering ini menghadirkan 5 ( Lima) paguyuban wartawan yaitu PWI, FORJI, IWL,FKWL,F-JINLU Lumajang.
Acara tersebut dimentori 4 orang Komisioner KPU dan Sekretaris KPU .
Dalam paparannya Ketua KPU Lumajang Henariza Febri Atmaja mengungkapkan.
"Awak media merupakan pilar ke empat dalam demokrasi, maka dengan ini KPU Lumajang mengajak berdialog awak media, karena sukses penyelenggaraan pemilu juga sangat didukung oleh para awak media baik media cetak , media elektronik ataupun online. Semua memberikan suksesi keberhasilan pilkada serentak yang akan datang,"ungkap Ketua KPU Lumajang.
Selanjutnya acara dialog langsung dipandu oleh Komisioner KPU bidang teknis dan penyelenggaraan yang berlangsung gayeng terutama ketika menyangkut masalah Money politik dan netralitas ASN, karena Lumajang di nyatakan sebagai Kabupaten kota dengan potensi kerawanan no.2 (dua ) di Jawa Timur dibawah Kabupaten Sampang.
Di akhir acara Ketua KPU, menyampaikan tentang hasil sidang pleno Kode etik atas pelanggaran yang dilakukan oleh salah satu anggota PPK yaitu Noval Khaidar dari PPK Kecamatan Pasirian yang dari hasil sidang pleno KPU kemarin memberikan sangsi peringatan keras.
"Peringatan tertulis bermaterai karena melanggar pasal 2 ayat 24 tentang kode etik penyelenggara pemilu, yaitu melakukan survey calon Bupati Lumajang,"pungkas Henariza Febri Atmaja.
Reporter. : bas/ tim
