Probolinggo, r-semeru.com – Madrasah Ibtidaiyah (MI) Raudlatul Islamiyah Sokaan, Krejengan, Probolinggo, yang dipimpin oleh Syamsul Huda, S.Ag., sukses menggelar kegiatan Pondok Ramadan (Ponram) selama 10 hari, sejak 11 hingga 21 Maret 2025. Dalam acara yang diadakan di madrasah tersebut, peserta didik diajak untuk tinggal di asrama sepanjang kegiatan berlangsung.
Kegiatan Pondok Ramadan ini bertujuan untuk memperkuat karakter anak, terutama dalam aspek ubudiyah (ibadah) dan akhlaqul karimah (akhlak mulia). Selama Ponram, para peserta diwajibkan untuk mengikuti berbagai ibadah, seperti sholat jamaah maktubah, sholat duha, sholat tarawih, dan tahajjud. Selain itu, mereka juga melaksanakan kegiatan lain seperti tadarrus Al-Qur'an, mengaji kitab Taisirul Kholaq untuk penguatan karakter, serta mempelajari fiqih, kepedulian lingkungan, dan kemandirian.
Kegiatan ini mendapat apresiasi tinggi dari Pengawas Madrasah Kecamatan Krejengan, Muhammad Zuhdi Hasan, M.Pd., yang hadir langsung saat acara penutupan. Beliau menyampaikan rasa bangga terhadap pelaksanaan kegiatan Pondok Ramadan di MI Raudlatul Islamiyah.
"Kegiatan Pondok Ramadan di MI Raudlatul Islamiyah ini sangat luar biasa. Kami selaku pengawas madrasah Kecamatan Krejengan, atas nama Kantor Kementerian Agama Kabupaten Probolinggo, sangat bangga dengan kegiatan ini," ucapnya, Jumat (21/3/2025).
Dalam kesempatan yang sama, Muhammad Zuhdi Hasan juga berharap agar kegiatan ini memberikan bekal ilmu yang bermanfaat dan barokah bagi para siswa di dunia dan akhirat.
"Semoga kegiatan ini mampu memberikan bekal ilmu yang bermanfaat dan barokah bagi anak didik kita di dunia dan akhirat. Amin, Amin," harapnya.
Kegiatan Pondok Ramadan di MI Raudlatul Islamiyah ini menjadi salah satu langkah nyata dalam mendidik generasi muda yang tidak hanya cerdas, tetapi juga berakhlak mulia dan taat beribadah.
Reporter : HD