-->

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Lemhannas : Kritik Pemerintah Tak Harus Lewat Bendera One Piece, Hargai Simbol Bangsa

Wednesday, 6 August 2025 | 01:02 WIB | 0 Views Last Updated 2025-08-05T18:02:29Z

 


Jakarta,R-Semeru.com — Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) RI, Ace Hasan Syadzily, menanggapi viralnya aksi pengibaran bendera bajak laut One Piece dalam demonstrasi yang belakangan terjadi di sejumlah daerah. Menurut Ace, bentuk kritik terhadap pemerintah sebaiknya tetap berada dalam koridor yang menghormati simbol-simbol negara.


“Kalau memang itu bagian dari kritik, seharusnya ada cara lain. Jangan sampai simbol fiktif dijadikan alat ekspresi politik yang mengaburkan identitas nasional kita,” ujar Ace dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (5/8/2025), sebagaimana dilaporkan oleh ANTARA News dan Editor Indonesia.



Ace menegaskan bahwa Indonesia telah memiliki simbol-simbol negara yang sah dan sakral, termasuk bendera Merah Putih, yang semestinya dijunjung tinggi oleh seluruh warga negara. Ia pun mengajak masyarakat untuk tidak sembarangan menggunakan simbol asing dalam ruang publik yang bisa menimbulkan interpretasi keliru atau bahkan menyinggung semangat nasionalisme.


“Lebih baik kita kibarkan Bendera Merah Putih sebagai wujud kecintaan terhadap bangsa dan negara. Itu jauh lebih bermakna daripada memakai simbol yang tidak ada kaitannya dengan Indonesia,” tambahnya.


Aksi pengibaran bendera bajak laut yang identik dengan serial anime One Piece ini sebelumnya menuai perhatian publik. Sebagian menyebutnya sebagai bentuk kritik kreatif terhadap kekuasaan, namun banyak pihak—termasuk Lemhannas—menilainya sebagai tindakan yang tidak tepat karena tidak mencerminkan penghargaan terhadap simbol kenegaraan.


Sumber : Antara News, Editor Indonesia

×
Berita Terbaru Update