Ket gbr : Kuncoro kades bodang kecamatan padang
Lumajang,r--semeru.com// Menyikapi Covid 19 Kades Bodang Kuncoro memberi kebebasan pada Team Relawan Desa untuk mendata penerima Bantuan Langsung Tunai ( BLT). Untuk mendata warganya,Kades Bodang turun tangan sendiri untuk memantau Team Relawan Desa didalam mendata warga Bodang agar betul- betul tidak ada yang selip.Disituasi pandemi Covid 19 semua warga kena dampak terutama dampak pada sisi ekonomi.
Kuncoro menjelaskan " BLT DD adalah perintah Presiden langsung agar DD diambil 30% nya untuk penanganan Covid 19 di Desanya masing- masing," ujar Kuncoro.
Desa Bodang pembagian BLT DD seharusnya 35% dikarenakan Desa Saya mendapat Dana Desa ( DD) sekitar 1,4 M lebih,"imbuhnya.
"Bahkan saya pada saat itu menghimbau kepada para Relawan Desa agar betul- betul mendata warga tanpa pandang bulu, pokok harus di data semua terlepas dari itu dulu pendukung atau bukan pendukung saya," papar Kuncoro.
Dari 224 KK yang memdapat BLT tahun anggaran 2020 di Desa Bodang tidak memenui kuota 35 % dari Dana Desa 1,4 M lebih.
Desa Bodang dibawah kepemipinan Kuncoro selama tiga periode banyak perubahan- perubahan,baik itu pembangunan fisik maupun non fisik.
"Alhamdulillah mas Desa Bodang tahun ini mendapat tambahan hadiah dari Pemerintah Pusat,katagori pengelolahan keuangan Dana Desa terbaik sebesar rp.147.000.000,00,"aku Kuncoro.
Penanganan dampak Covid 19 di Desa Bodang Kecamatan Padang tidak ada kendala bahkan bantuan- bantuan dari Pemerintah sudah tersalurkan ke masyarakat terdampak Covid 19. Karena kesigapan Kepala Desa Bodang yang pro aktif agar rakyat Bodang jangan sanpai ada yang luput mendapat bantuan - bantuan dari Pemerintah Desa maupun Daerah dan Pusat.Disamping itu warga Bodang patuh terhadap protokol kesehatan,jaga jarak, pakai masker,tidak keluar rumah kalau tidak ada kegiatan diluar yang sangat mendesak dan cuci tangan pakai sabun. ( bs).