-->

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Sarana Prasarana Pendukung Arena BMX Berantakan, Kurangnya Perhatian Dinas Paiwisata

Tuesday, 1 August 2023 | 11:14 WIB | 0 Views Last Updated 2023-08-01T08:38:56Z
Lumajang,r-semeru.com -- Sarana prasana pendukung Sirkuit BMX kayaknya terkesan pembiaran dari dinas terkait yang seharusnya bertanggungjawab penuh  terhadap pemeliharaan proyek yang menelan anggaran ratusan juta.

Bahkan sarana penghubung pemandian selokambang dengan arena BMX yang seharusnya menjadi salah satu jalur yang memudahkan pengunjung, kini mengalami kerusakan parah akibat kurangnya perawatan yang memadai. Selain itu, proyek pembangunan sarana ini juga terlihat mubazir dan tidak sesuai harapan karena terkesan menghambur-hamburkan dana APBD. 

Jalur penunjang yang menjadi akses mudah dan cepat bagi warga menuju arena BMX, kini telah rusak parah dengan banyaknya retakan dan lubang di jalannya. Akibatnya, banyak warga yang kesulitan mengakses sarana jalan yang di buat dari bahan yang mudah rusak, dibuat dengan rangka galvalum tipis dan papan lisplang GRC, sehingga tidak mampu menahan beban.
Dalam keterangan beberap warga sekitar, mereka menyampaikan kekecewaan dan kekhawatiran atas ketidakpedulian pemerintah daerah dalam merawat dan memperbaiki sarana penting ini. 

Banyak laporan dan keluhan dari masyarakat terkait kerusakan sarana ini sejak beberapa bulan lalu, namun tidak ada tindakan nyata dari pihak berwenang.

Selain kerusakan fisik, proyek pembangunan sarana prasarana ini juga menimbulkan pertanyaan serius tentang pengelolaan anggaran publik. Banyak warga dan pengamat yang merasa bahwa proyek ini terkesan hanya menghambur hamvurakan anggaran negara dan tidak sesuai dengan rencana awalnya.

Tidak adanya pertanggungjawaban yang jelas tentang penggunaan dana publik untuk proyek ini, semakin memperkuat dugaan proyek mubazir yang merugikan masyarakat secara keseluruhan.

Dalam menghadapi keadaan ini, masyarakat Lumajang berharap agar pemerintah daerah segera bertindak cepat untuk memperbaiki sarana prasarana yang rusak dan memastikan perawatan rutin dilakukan agar kerusakan tidak terulang. 

Selain itu, pihak berwenang diharapkan mengusut tuntas dugaan proyek mubazir ini dan bertanggung jawab atas pengelolaan anggaran publik yang jelas dan transparan.
Pengawasan dari publik juga diharapkan agar proyek-proyek infrastruktur di daerah ini dapat berjalan dengan baik dan sesuai dengan manfaat yang diharapkan bagi masyarakat, khususnya dalam mendukung fasilitas publik yang penting bagi perkembangan tempat rekreasi warga.

Bawon Sutrisno, S.Sos Ketua Umum Forum Jurnalis Independen (FORJI) Lumajang kepada media ini menyampaikan, "ini tidak bisa di biarkan karena pembangunannya menggunakan uang negara yang berasal dari pajak rakyat, bangunan pendukung wisata ini terkesan perawatannya kayak diabaikan, padahal anggarannya ada,"ujar Bawon pada awak media, Selasa 01-08-2023.

"saya harap hal ini mendapatkan tindak lanjut, agar tidak ada preseden negatif dari masyarakat luas yang terkesan hanya   menghambur-hamburkan anggaran apbd yang hanya di nikmati segelintir orang saja," pungkasnya.

Hingga berita ini rilis, kepala dinas Pariwisata belum bisa di konfirmasi karena tidak menjawab permohonan konfirmasi via whatsapp dan panggilan telepon.  bersambung......

Reporter  : bas/ ynr
×
Berita Terbaru Update