Lumajang,r-semeru.com-Situasi dan kondisi politik di Kabupaten Lumajang akhir-akhir ini semakin memanas, pasca Cak Thoriq dipanggil Polda Jatim. Mulai bermunculan isu-isu menyesatkan dari buzzer-buzzer yang diduga diseting untuk memperkeruh suasana, guna mencuci otak masyarakat. Apalagi setelah Pramuka Kwarcab dan Forum Zakat ( FOZ ) Lumajang mengklarifikasi atas tudingan miring dari kubu Cak Thoriq. Jumat (6/9/2024).
Berbagai upaya pengalihan isu untuk pengalihan perhatian publik terhadap kasus yang menimpa Cak Thoriq. Sekarang bertebaran di tiktok dan fecebook serangan yang tidak berdasar terhadap personal bunda Indah.
Dengan bertaburan isu liar tersebut analisa Guntur Nugroho selaku pemerhati politik Lumajang tentang potensi-potensi yang memungkinkan bakal terjadi.
Salah satu analisanya adalah Cak Thoriq kedepan berpotensi tergantikan posisinya.
Guntur menjelaskan kubu partai pengukung semangat memperjuangkan paslon Cak Thoriq dan Ning Fika agar terpilih menjadi Bupati dan wakil Bupati Lumajang.
"Prediksi saya partai pendukung bakal berjuang mati-matian agar Cak Toriq terpilih sebagai Bupati Lumajang,"jelasnya.
Disatu sisi lain banyak pihak yang mendorong agar proses hukum Cak Thoriq yang sedang berjalan di Polda Jatim segera ditetapkan tersangkanya, demi terciptanya keadilan dan tidak ada kompromi bagi koruptor.
Guntur menjelaskan apabila terbukti Cak Thoriq Korupsi dan ditetapkan sebagai tersangka, artinya ketika dia terpilih jadi Bupati Lumajang nanti. Secara otomatis wakilnya yaitu Neng Fika akan naik menjadi Bupati menggantikan posisi Cak Thoriq.
"Apabila Cak Thoriq terpilih jadi Bupati Lumajang nantinya terus ditetapkan sebagai tersangka kasus yang ditangani Polda Jatim, secara otomatis Ning Fika akan naik menggatikan posisi Cak Thoriq sebagai Bupati Lumajang,"tutup Guntur.
Reporter : bas-tim
