Lumajang,r--semeru.com –Bupati Lumajang H.Thoriqul Haq dengan tegas akan memotong gaji ASN Untuk menanggulangi permasalahan sosial ekonomi ditengah pandemi covid-19; yang besarannya sesuai dengan golonganya masing -masing ASN.
"Langkah nyata yang akan diambil seperti ini harus ada, agar diikuti yang lain,” ujar Thoriq.
Hal tersebut disampaikan pada saat Bupati menerima Audiensi perwakilan FKUB, Full Gospel Business Men’s Fellowship International (FGBMFI) dan Badan Kerjasama Antar Gereja (BKSAG) Kabupaten Lumajang, Jum’at (3/4/2020).
"Untuk menanggulangi permasalahan tersebut pemerintah tidak bisa bekerja sendiri.Perlu adanya kerja keras dan keterlibatan semua masyarakat,” Tegas Thoriq.
"Saya berharap sikap gotong- royong saat ini dapat diterapkan dalam menyelesaikan permasalahan tersebut.
Pada Saat ini akan segera dibangun posko untuk pengumpulan bahan makanan yang masih difokuskan dalam bentuk beras untuk menanggulangi permasalahan terkait dampak Covid-19 di Kabupaten Lumajang,”ajak Toriqul Haq.
Dalam kesempatan itu, BKSAG dan FGBMFI Lumajang menyerahkan bantuan 2 ton beras untuk masyarakat Lumajang dalam menghadapi masa dararut Covid-19 Agar dapat meringankan Saudara-Saudara kita.
Suharyo Ketua FKUB Kabupaten Lumajang menerangkan," dalam situasi saat ini sudah menjadi kewajiban semua elemen masyarakat untuk berbondong-bondong membantu pemerintah menghadapi masa sulit seperti ini",terangnya.
"Kami ingin ikut berkontribusi, tidak hanya statement tapi juga secara nyata, kami juga akan melibatkan banyak pihak untuk langsung ke masyarakat,”jelas Suharyo,SH.
Sementara itu Pendeta Jhody perwakilan dari BKSAG Kabupaten Lumajang mengatakan,"kami akan komitmen untuk membantu program pemerintah, apalagi dalam situasi darurat seperti saat ini,Kami akan mengerahkan apa yang ada ditangan kami, untuk membantu pemerintah dalam menghadapi situasi Semacam ini,"pungkasnya.(alief/pur).
