Probolinggo,r-semeru.com// Peringati HUT yang ke 8,Forum Wartawan Mingguan Probolinggo F-Wamipro mengusung Tema Probolinggo Bangkit dan F-Wamipro Bisa.
F-Wamipro adalah wadah atau tempat bernaungnya insan pers yang bertugas liputan di Kabupaten/Kota Probolinggo.
F-Wamipro beranggotan 40 orang Wartawan, baik dari media mingguan, media harian cetak maupun online.
Pada hari ini Kamis tanggal 28 Oktober 2021 F-Wamipro genap berusia 8 tahun.
Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin yang diwakili Plt Dinas Kominfo Kota Probolinggo, jajaran OPD Probolinggo hadir dalam HUT F- Wamipro tersebut. Juga dari pegiat Lembaga Swadaya Masyarakat turut hadir juga.
Sebagai yang punya gawe pengurus dan anggota F-Wamipro,sejak pagi sudah hadir untuk mempersiapkan diri sesuai dengan tugas yang sudah di atur dalam kepanitian.
Sebelum memasuki acara inti, para tamu undangan dihibur musik electon 'Santika Musik' dengan vokalis tunggal mbak Arik dari Probolinggo,dengan suara merdunya mampu menghipnotis yang hadir.
Tembang kenangan yang dibawakan vokalis cantik ini,membuat semua yang hadir sangat terhibur.
Muhammad Suhri Ketua F-Wamipro menyampaikan," Alhamdulillah pada hari kita masih diberi sehat,sehingga bisa bertemu ditempat ini untuk bersama memperingati HUT F-Wamipro yang ke-8, kegiatan ini sebagai bentuk wartawan Probolinggo masih solid,"Tuturnya.
Suhri panggilan akrapnya,menceritakan kalau dirinya menjabat sebagai ketua F-Wamipro selama dua periode.
Ia menambahkan," meskipun kita dalam situasi sulit masih mampu melaksanakan peringatan HUT F-Wamipro dan juga masih mampu berbagi sosial dengan membagikan sembako kepada yang berhak menerima,ini membuktikan F-Wamipro bisa"tambahnya.
Dalam kesempatan ini Suhri menceritakan sejarah lahirnya F-Wamipro.
"disaat audensi ke Bu Tantri Bupati Probolinggo yang difasilitasi Diskominfo waktu itu, Bu Tantri menyarankankan agar kita membentuk wadah atau organisasi wartawan mingguan agar memudahkan untuk berkomunikasi antara pemkab dengan wartawan Probolinggo yang cukup diwakili organisasi wartawan,"jlentreh Suhri Ketua F-Wamipro.
"kenapa F-Wamipro tetap saya pertahankan, ya karena ada sejarahnya yang tidak mungkin kami hilangkan,meskipun banyak masukan ke saya agar F-Wamipro diganti aja di karenakan saat ini sudah di era tehnologi digital,informasi melalui media online cukup satu detik sudah viral dan bisa di kosumsi publik,"urainya.
Suhri tetap mempertahankan F- Wamipro sebagai wadah media cetak mingguan sampai kapanpun.
Di tempat yang sama Plt Dinas Kominfo Kota Probolinggo Pujo Laksono, minta maaf karena Wali Kota Probolinggo tidak bisa hadir karena ada kegiatan bersamaan.
Pujo Laksono mengatakan,"F-Wamipro sebagai wadah wartawan Probolinggo sudah memenuhi tugas sebagai alat komunikasi, corong informasi dan kontrol sosial dalam menepis berita Hoax yang meresahkan masyarakat,dalam perannya wadah wartawan ini mampu membantu Pemkot Probolinggo dalam percepatan Vaksinasi,"pungkasnya.
Selain kegiatan HUT, pengurus dan anggota F-Wamipro juga melakukan bhakti sosial dengan membagikan sembako kepada masyarakat yang berhak menerimanya.
Sembako dialokasikan ke kedua kelurahan yakni, Kelurahan Mangunhanjo dan Kelurahan Mayangan Kota Probolinggo.
Walaupun sebagian besar undangan sudah divaksin, acara ini tetap mematuhi protokol kesehatan yakni, memakai masker, cuci tangan, jaga jarak,hindari kerumunan dan mengurangi mobilitas. (bs-hidayat).
