Probolinggo, r-semeru.com -- Halaqah Fiqih Peradaban merupakan agenda Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dalam menyongsong usia satu abad NU. Halaqah ini akan digelar di 250 titik se-Indonesia hingga puncaknya nanti akan digelar Muktamar Internasional Fiqih Peradaban pada bulan Januari 2023.
Kali ini, Ponpes Badridduja kraksaan sebagai penerima amanah PBNU, menggelar halaqah nasional fiqih peradaban bertajuk 'Fiqih Siyasah dan Negara Bangsa' di Gedung Auditorium lantai III Ponpes Badridduja, Jl. Sunan Kudus No. 2 Kraksaan Watan, Kraksaan, Probolinggo, Selasa (20/12/2022).
Ketua majelis keluarga PP. Badridduja Kraksaan KH. Musthofa Qutby Badri, menyampaikan apresiasi setinggi tingginya kepada PBNU yang telah memilih Ponpes Badridduja yang didirikan oleh Alm. KH. Badri Masduqi menjadi salah satu tuan rumah penyelenggaraan halaqah nasional fiqih Peradaban.
“Saya sangat berterima kasih pada PBNU yang telah menggagas acara yang sangat penting ini sehingga nantinya kita bisa mengetahui lebih dalam berapa indahnya peradaban dalam Islam. Yang kedua, saya sangat berterima kasih sekali karena yang hadir hari ini adalah Gus Ghafur, beliau ini jelas nasabnya, karena terus terang, nantinya akan bermuara pada masalah tentang peradaban," tutur KH. Musthafa saat memberikan sambutan.
Setelah sambutan, acara halaqah dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh sejumlah Nara Sumber (Narsum) diantaranya, KH. Tauhidullah Badri Pengasuh PP. Badridduja (Narsum I), KH. Muhammad Al Fayyad, M. Fiil. Mudzir Ma'had Ali PP. Nurul Jadid Paiton (Narsum II), Dr. KH. Houdri Arief Wakil Ketua PB RMI NU (Narsum III), Dr. KH. Abdul Ghofur Maimoen, M.A. selaku Rais Syuriah PBNU (Narsum IV), dan bertindak sebagai moderator Ust. Fadel Ilahi El-Dimisky.
Diakhir acara, Sanusi Wardana selaku Panitia Halaqah Nasional saat ditemui awak media, menyampaikan kebahagiaannya atas suksesnya pelaksanaan Halaqah.
"Alhamdulillah, Pelaksanaan acara berjalan sukses, ini tidak lepas dari kerja sama yang baik semua panitia, semua undangan yang tersebar mulai dari PCNU, Pimpinan Pesantren, lembaga pendidikan Islam, JATMAN Kota Kraksaan, Alumni PP. Badridduja beserta dewan guru, MUI dan Pengurus organisasi lainnya yang total jumlah undangan 100 peserta, 90 % hadir. Semoga Halaqah Nasional ini bisa membawa kemaslahatan untuk umat," pungkasnya.*
Reporter : Hidayat/SS
