R_SEMERU.COM I LUMAJANG -- Aktivitas erupsi Gunung Semeru yang terpantau pada sore hari ini dipastikan selesai pada pukul 18.11 WIB. Meski erupsi telah berakhir, pemerintah dan otoritas vulkanologi masih menetapkan status Awas untuk mengantisipasi potensi aktivitas lanjutan yang mungkin terjadi.
Bupati Lumajang, Indah Amperawati (Bunda Indah), menyampaikan bahwa kondisi gunung saat ini masih harus diawasi ketat.
“Erupsi memang sudah berhenti, tetapi status awas tetap kita pertahankan demi keselamatan warga. Potensi aktivitas susulan masih bisa terjadi, sehingga kewaspadaan tidak boleh menurun,” ujar Bunda Indah saat meninjau lokasi terdampak APG Semeru di Desa Jarit Kecamatan Candipuro, Rabu malam (19/11/2024).
Tim pengamatan di Pos Pengamatan Gunung Semeru juga terus melakukan pemantauan visual dan instrumental. Meski lontaran material sudah tidak terlihat, potensi bahaya berupa guguran, awan panas, atau banjir lahar dingin tetap menjadi perhatian utama, terutama bagi warga yang tinggal di sekitar alur sungai dan lembah.
Pemkab Lumajang telah mengingatkan warga untuk tidak beraktivitas di zona merah serta menjauhi kawasan alur sungai yang berhulu ke Semeru. Aparat gabungan TNI, Polri, BPBD, dan relawan masih disiagakan untuk memastikan tidak ada pergerakan warga menuju area berbahaya.
Pemerintah menegaskan bahwa seluruh langkah penanganan diarahkan pada pencegahan korban dan memastikan masyarakat tetap berada di lokasi aman sampai kondisi benar-benar dinyatakan stabil oleh pihak berwenang.
Reporter : alief
