Lumajang, r-- semeru.com// Camat Gucialit Iskandar berkeinganan mendongkrak wisata kebun teh atau di kenal dengan wisata Anjungan Kertowono Gucialit Lumajang.
Gucialit sejak dulu terkenal penghasil teh terbaik di Indonesia bahkan produk teh kertowono bisa nembus pasar Internasional.
Camat Gucialit Iskandar menuturkan ke awak media bahwa wisata Anjungan Kertowono punya potensi luar biasa untuk menyedot wisatawan Domistik maupun Mancanegara.
Iskandar Camat Gucialit
" saya selaku camat Gucialit akan pro aktif dengan pihak PTP XII untuk membenahi wisata Anjungan kebun teh Kertowono yang sekiranya bisa menjadi magnit wisatawan Domistik maupun Mancanegara,"terangnya.
"Saya berkeinginan dalam waktu dekat akan mengundang Dinas Pariwisata dan Lingkungan Hidup,Manager PTP XII Kebun Kertowono serta pihak- pihak terkait lainnya untuk duduk bersama dan merembuk untuk membahas wisata Anjungan Kertowono,"imbuhnya.
Camat Gucialit memiliki konsep terkait ciri khas makanan dan minuman Gucialit , agar para wisatawan Anjungan Kertowono lebih mengenal produk- produk khas Gucialit seperti minuman teh khas produk pabrik Kertowono yang terkenal memiliki cita rasa luar biasa.
Iskandar yaqin Anjungan Kebun Teh Kertowono sangat berpotensi berkembang dengan cepat dan cepat viral ke seluruh Indonesia dan Mancanegara.
Rata- rata pengunjung saat ini khususnya hari sabtu dan minggu mencapai 500 Sepeda kalau di nominalkan sebesar 4 juta rupiah dan selain hari sabtu dan minggu rata-rata pengelolah. menerima peghasilan 500 ribu.
Hal itu diperkuat oleh Rudi Eko Purwanto Administrasi PTP X11 Kebun Kertowono Gucialit saat di konfirmasi awak media.
Rudi Eko Purwanto Administrasi PTP XII Kebun Kertowono
" iya mas,minggu dan sabtu pengunjung sangat banyak,rata- rata penghasilan kita sampai 4 juta,dan hari selain minggu dan sabtu rata- rata pendapatan kita 500 ribu,"jelasnya pada awak media di kantornya,Selasa (29/9/2020).
Rudi Eko Purwanto Administrasi PTO XII Kebun Kertowono menyambut baik gagasan Camat Gucialit.
" duduk bersama untuk membahas anjungan kebun teh itu sangat baik akan tetapi yang terpenting bagaimanapun juga kedepan sudah kita rencanakan tapi kita kan ada Stakholder ( pemangku kepentingan) yaitu Manager yang akan merumuskan,"kata Rudi.
Rudi Eko Purwanto berharap Anjungan Kertowono bermanfaat untuk ketahanan pangan, bagaimana kebun Kertowono bisa memberikan kontribusi ke masyarakat sekitar.
Dengan adanya Anjungan seperti sekarang,Rudi menginginkan kedepan lebi baik,"ya maksutnya bisa bermanfaat untuk kepentingan masyarakat sekitarnya dan disitu kan banyak masyarakat yang berusaha dan tentunya kami berharap teman- teman muda bisa ikut berkiprah,"harap Rudi.
Rudi atas nama PTP XII menghimbau kepada pengunjung untuk mematuhi PROKES dan membuang sampah ditempat yang sudah disiapkan dan jangan membuang sampah di Anjungan agar wisata Anjungan tetap terjaga kebersihannya.
PTP XII dalam waktu dekat akan menyediakan makanan dan minuman khas Gucialit dan berharap pungunjung obyek wisata Anjungan kebun teh Kertowono tidak membawa makanan dan minuman dari rumah karena pengelolah dan masyarakat setempat akan menyediakan makanan dan minuman khas Gucialit.
Kebun Teh Kertowono sungguh indah dan menakjubkan,apalagi di saat senjah terlihat EXSOTIS membuat pengunjung enggan untuk meninggalkannya.
PTP XII saat ini berencana akan menambah Spot Selfi,mengingat pengunjung Anjungan tiap hari tambah membludak.
"Sayang jalan dari PTP sampai Anjungan masih jalan tanah,kami berharap Pak Bupati dan Wabup turun tangan untuk membangun jalan tersebut ya minimal jalan rabat beton agar pengunjung Anjungan terasa lebih nyaman melewatinya,"kata Ustad Abd Basyir tokoh setempat juga pemilik kedai kenangan.(bs- sir).
