Probolinggo, r-semeru.com -- Tinggal di daerah pegunungan bukan sebuah alasan untuk tidak maju dan terus berkembang, utamanya di sektor pendidikan. Hal ini terlihat dari antusiasme masyarakat pegunungan dalam berpartisipasi membangun kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dengan ikut membesarkan pendidikan Darul Ulum dan mengikuti kirab siswa lulusan Yayasan Darul Ulum.
Yayasan Darul Ulum Al Pancori dibawah pimpinan Ahmad Rubai yang menaungi beberapa lembaga pendidikan seperti PAUD, RA, MI dan MTs Darul Ulum, menggelar Kirab siswa sebagai rangkaian kegiatan untuk memeriahkan dan mensyiarkan Haflatul Imtihan yang berada di daerah pegunungan.
Kirab siswa kali ini, diiringi oleh musik drumband dari Yayasan Arrosyidiyah binaan Abd. Mujib, S. Pd.I. Masyarakat setempat sangat antusias menyaksikan iring iringan kirab disepanjang lereng pegunungan mulai dari rumah Imroatun Hasanah menuju Halaman Yayasan Darul Ulum di Jl. Air Terjun, Gunggungan Kidul, Pakuniran, Probolinggo, Rabu (14/6/2023) sore.
"Alhamdulillah, pelaksanaan Imtihan dari tahun ke tahun semakin meriah, ini tidak lepas dari kerja sama yang baik antara pihak sekolah, komite dan masyarakat, semoga peningkatan ini di barengi dengan peningkatan kualitas SDM nya," tutur Miftahul Hasan selaku penanggung jawab acara pada media ini saat diwawancara seusai kirab.
Ditempat yang sama, Fathur Rozi selaku wali murid, menyampaikan kebanggaannya atas kemeriahan acara di Yayasan Darul Ulum walaupun ada di daerah pegunungan.
"Kami bangga ada pendidikan diatas gunung, kami atas nama wali murid dan masyarakat akan terus mendukung keberlangsungan pendidikan yang ada disini. Kami yakin, selagi semangat belajar, anak anak disini juga akan berprestasi," pungkasnya.*
Reporter: Hidayat
